Referensi pihak ketiga
Setiap pertemuan pasti akan selalu ada perpisahan, dan laki-laki mana yang tidak merasa sedih saat orang yang dicintainya meninggalkannya untuk selama-lamanya.
Itu juga yang sedang dirasakan oleh penyanyi dangdut Sodiq Monata.
Istri yang begitu ia cintai, Indah Yuliana telah meninggal dunia, Rabu (26/9/2018). Tak terasa 14 tahun sudah perjuangan sang istri melawan penyakit stroke, yang hampir membuat seluruh tubuhnya lumpuh total.
Bagi Cak Sodiq ia adalah istri yang sangat luar biasa, bahkan tak dapat dipungkiri nama besar yang ia sandang saat ini, hingga namanya banyak dikenal masyarakat, tak lepas dari perjuangan sang istri.
Begitu banyak kenangan yang tak mungkin Cak Sodiq lupakan, ia adalah seorang istri setia, disaat Cak Sodiq berada dibawah, bahkan bisa dikatakan saat itu hidup Cak Sodiq sangat serba kekurangan, sampai-sampai untuk makan saja tidak ada, namun sang istri tetap setia menemani Cak Sodiq, dan tak pernah menuntut macam-macam darinya.
suatu hari saat ia bangun tidur. Tak ada masakan di meja ."Masak apa Dik, tanya Cak Sodiq kepada istrinya.
Dia jawab, nggak ada, mau hutang di warung sudah banyak.
Bagaimana dengan anak-anak? Dia bilang, sudah dimintakan sarapan dari tetangga, " ujar penyayi berambut gimbal kelahiran Pandaan 7 april 1968 ini, mengenang saat susah dulu.
Saat itu ekonomi Cak Sodiq benar-benar susah, ia harus bekerja serabutan, menjadi kuli bangunan, dan juga pernah berjualan nasi goreng.
Hingga yang terakhir Cak Sodiq yang jago membawakan lagu dari Rhoma Irama itu memutuskan menjadi seorang pengamen.
Dari situlah yang kemudian mengantarkan Cak Sodiq mengenal dunia orkes, yang mengawali karirnya di dunia orkes sebagai asisten, dan sekali-kali bertugas sebagai check sound, sebelum show.
Referensi pihak ketiga
Sejak Cak Sodiq berkecimpung di dunia orkes itu, sang istri mulai sakit-sakitan, dan puncaknya Jaringan saraf otaknya rusak permanen. Sejak itu pula, Yuliani, hanya bisa berbaring di tempat tidur.
Namun disisi lain karir Cak Sodiq di dunia orkes mulai bersinar, bahkan akhirnya ia mampu mendirikan grup orkes yang ia beri nama Monata.
Meski ketenaran telah ia genggam, Cak Sodiq tak pernah sekalipun melupakan Sang Istri, disaat Cak Sodiq sudah mampu membeli sebuah mobil, maka ia membopong istrinya masuk ke dalam mobil.
Dengan mobil barunya Cak Sodiq mengajak jalan-jalan istrinya, dan disaat itu pula Cak Sodiq berkata kepada sang istri, “ Yul ayo cepat sehat, sekarang saya sudah kaya, uang saya sudah banyak, saya dulu yang sering dihina tak bisa naik sepeda motor, tapi sekarang saya sudah bisa membeli mobil, ayo sehatlah sayang, ayo kita bersenang-senang. Saat itu Cak Sodiq melihat mata istrinya mengeluarkan air mata.
Cak Sodiq juga sangat menyesal, yang membuatnya menyesal kenapa disaat sudah kaya seperti sekarang ini, ia justru tak bisa menyenangkan istrinya. Padahal dia lah yang mendampingi Cak Sodiq saat jaman susah dulu.
Referensi pihak ketiga
Apa boleh buat. Segalanya sudah digariskan-Nya. "Semoga istri saya sekarang diterima di sisiNya, kepada siapa saja, mohon dimaafkan,”ucap Cak Sodiq.
Sungguh tak ada yang menyangka. Di balik gemerlapnya panggung dangdut Monata, ada kisah nyata superstarnya, Cak Sodiq, yang menderita batin karena sakitnya sang istri.
Tanpa diketahui banyak orang, sering pulang show, dini hari, Cak Sodiq tidak tidur. Pagi harinya, Cak Sodiq memandikan sendiri istrinya. Lalu mendudukkan di kursi roda dan menjemurnya di halaman depan rumahnya.
Sumber:
Kisah perjalan Sodiq Monata ini disampaikan oleh salah satu sahabatnya melalui akun Arief Camra
m.tribunnews.com/seleb/2018/09/28/istri-pedangdut-cak-sodiq-monata-dikabarkan-meninggal-dunia-setelah-14-tahun-berjuang-lawan-penyakit